Zaman Edan

Pedangdut yang mengolok-olok Pancasila, minta ma'af, eh malah diangkat menjadi "Duta Pancasila".

Anak kecil yang membentak-bentak kasar dan mengancam petugas Polisi Lalu-Lintas, hanua minta ma'af, eh malah diangkat jadi "Duta Anti Narkoba".

Lalu kemarin ada yang bilang bahwa nonton video porno lebih baik daripada mendengarkan ceramah agama yang provokatif, maka apa mungkin bisa diusulkan jadi "Duta Filem Porno"?

Atau anak kecil yang nulis-nulis sok bijaksana tetapi injaksini, ketahuan ternyata plagiator berat, dan katanya mau diundang ke Istana, mungkin bisa diusulkan jadi "Duta Plagiarisme"?

Kalau dulu, zaman OrBa, ada filem judulnya "Years of Living Dangerously", maka mungkin sekarang perlu dibikin filem dengan judul "Years of Living Lunatically".

نَسْأَلُ اللهَ الْسَلَامَةَ وَالْعَافِيَةَ

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rules of Engagement

Selektif Dalam Mencari Guru – Sebuah Tinjauan

Penguasa Zhōlim Belum Tentu Cerminan Rakyat Yang Buruk