Yahūdi Adalah Musuh Selama-lamanya!

Perang antara Ḥ4M4S dengan koloni pemukim illegal Yahūdi Zionist Isra-Hell ini adalah salah satu episode dalam pertempuran sepanjang masa.


‼️ Karena kaum Yahūdi SELAMA-LAMANYA takkan riḍō kepada kaum Muslimīn.

📌 Kata Allōh ﷻ‎ di dalam firman-Nya:

وَلَن تَرْضَىٰ عَنكَ الْيَهُودُ وَلَا النَّصَارَىٰ حَتَّىٰ تَتَّبِعَ مِلَّتَهُمْ

(arti) _“Orang-orang Yahūdi dan Naṣrōnī selama-lamanya takkan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti millah mereka.”_ [QS al-Baqoroh (2) ayat 120].

⚠️ Millah dalam konteks ayat suci di atas itu bukan agama, akan tetapi "way of life".

❔ Kenapa?

⇛ Karena orang Yahūdi & Naṣrōnī itu tahu betul bahwa mengubah agama seorang Muslim itu sangat susah dan effort-nya sangat besar. Maka tak perlu sampai harus merubah agama di KTPnya, akan tetapi cukup buat kaum Muslimīn itu jadi "rasa" mereka, mirip sama mereka.

Yaitu yang:
❌ Tauḥīd-nya rusak, percaya taḳōyul & ḳurōfat, dan suka melakukan keṡirikan;
❌ Tukang melakukan kebidàhan dan àmalan-àmalan yang tak diajarkan oleh Baginda Nabī ﷺ‎ dan tak diàmalkan oleh Salafuṣ-Ṣōliḥ;
❌ Happy dengan kema’ṣiyatan dan bergaya hidup hedonistik.

❗ Itulah da`wah kaum Yahūdi itu yang sebenarnya.

📌 Di dalam al-Qur-ān, Allōh ﷻ‎ memperingatkan:

وَقَالُوا كُونُوا هُودًا أَوْ نَصَارَىٰ تَهْتَدُوا ۗ قُلْ بَلْ مِلَّةَ إِبْرَاهِيمَ حَنِيفًا ۖ وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ

(arti) _“Dan mereka berkata: "Hendaklah kamu menjadi jadi orang Yahūdi atau orang Naṣrōnī, niscaya kamu mendapat petunjuk!". Maka katakanlah (wahai Muḥammad): "Tidak! Melainkan (kami mengikuti) millah Ibrōhīm yang lurus. Dan bukanlah dia (Ibrōhīm) dari golongan orang-orang muṡrik."”_ [QS al-Baqoroh (2) ayat 135].

Kita lihat para Zionist itu mengimplementasikannya dengan jargonnya si Bush Jr: "You're either with us or against us", yaitu: ikut keinginan mereka atau akan jadi musuh mereka.

Menjadi musuh mereka itu seringan-ringannya dituduh "intoleran" atau "politically incorrect", dan akan meningkat jadi "ekstrim", dan puncaknya "terroris" (yang layak diperangi habis-habisan).

Lihat saja Ḥ4M4S dikatakan "terroris" kan sama para Zionist itu? Persis seperti 78 tahun lalu ketika para pejuang kemerdekaan Indonesia juga didakwa terroris oleh media-media Belanda / Barat.

❔ Kenapa?

⇛ Karena sama seperti Ḥ4M4S sekarang, para pejuang kemerdekaan Indonesia itu dulu mayoritas Muslimīn, dan mereka tak mau Muslimīn yang bergerak menegakkan amar ma`rūf nahyi munkar.

📌 Makanya Allōh ﷻ‎ memperingatkan di dalam al-Qur-ān:

وَلَا تَهِنُوا وَلَا تَحْزَنُوا وَأَنتُمُ الْأَعْلَوْنَ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ

(arti) _“Dan janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya) apabila kamu orang-orang yang berīmān.”_ [QS Āli Ìmrōn (3) ayat 139].

📌 Kaum Muslimīn itu akan mulia selamanya jika:

إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ

(arti) _“Kecuali orang-orang yang berīmān dan mengerjakan àmal ṣōlih, dan nasihat-menasihati agar mentaati kebenaran, dan nasihat-menasihati agar menetapi kesabaran.”_ [QS al-Àṣr (103) ayat 3].

Jadi kaum Muslimīn diam sekalipun akan tetap "dijajah", sedangkan kalau bergerak maka sudah pasti "dihajar".

So…

"It is better to die on our feet fighting for our freedom than live on our knees for fear of being oppressed under apartheid colonial rule."

Demikian, semoga bermanfaat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rules of Engagement

Selektif Dalam Mencari Guru – Sebuah Tinjauan

Sutroh