Minderwaardigheidscomplex

Terus terang saya sedih melihat gara-gara beredar informasi bahwa server room BSI ruqiyah, lalu ruqiyah diolok-olok.

Memangnya ruqiyah itu hanya khusus untuk gangguan siḥr / jinn saja…?

Ternyata tidak.

Bahkan kalau mau membaca ḥadīṫ tentang ruqiyah yang paling tenar, ruqiyah itu adalah untuk orang yang terkena sengatan binatang berbisa [lihat: HR al-Buḳōriyy no 5405, 2156; Muslim no 2201].

Lagi pula, ruqiyah itu kan intinya adalah meminta pertolongan kepada Allōh ﷻ‎ dengan membaca ayat-ayat al-Qur-ān untuk kesembuhan. Maka tak ada salahnya jika sesuatu benda / alat yang rusak diruqiyah juga.

Maka kalau masih kekeuh menganggap aneh saat ruang server diruqiyah… well, silakan lihat saja foto-foto terlampir.


Ternyata di luar negeri orang kāfir pun melakukannya. Mau Naṣrōnī, Buddha, Hindu, mau di Amrik, Eropa, Jepang, India, sama saja, mereka juga memakai pemuka agama mereka untuk mendo'akan server.

BTW, itu Inggris yang tradisi kemaritimannya paling hebat di Dunia, mereka itu kalau meluncurkan kapal perang dengan nama "HMS", maka pasti ratu (atau diwakili oleh keluarga kerajaan) akan melakukan "christening" / "breaking the champagne bottle" di badan kapal pada saat kapal tersebut diluncurkan dari galangan kapal.

Sekarang tanya, memangnya tradisi breaking the champagne bottle itu asalnya dari mana?

Ternyata tradisi "christening" yang dimaksudkan untuk keberuntungan dan keselamatan itu usianya sudah ribuan tahun. Adalah orang Babylonian menyembelih sapi lalu kapalnya didarahi dengan darah sembelihan itu. Orang Viking malah lebih sadis, mereka memakai darah manusia…!

Tradisi ship christening pada saat kapal baru diluncurkan itu masih terus dilakukan di Inggris dan Amerika, bahkan juga di Korea Selatan (yang merupakan produsen kapal terbesar di Dunia). Lalu apakah ada orang Barat yang menertawakan itu? Ternyata enggak tuh! Padahal tahu dong Amrik, Inggris, KorSel itu kemajuan teknologi mereka seperti apa…?

Nah sekarang, kenapa ada sebagian dari kaum Muslimīn yang meremehkan, bahkan mengolok-olok ruqiyah terhadap ruang server…?

Well…

Jawabannya adalah: "Minderwaardigheidscomplex", alias "minderan".

Ajaran Islām ini adalah ajaran yang abadi, bahkan sampai ke hari Qiyāmat. Jadi apa yang diajarkan oleh Baginda Nabī ﷺ‎ lebih 1.400 tahun lalu, sampai sekarang terus sampai ke akhir zaman pun akan tetap up to date.

Demikian, semoga bermanfaat.

هدانا الله وإياكم أجمعين

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rules of Engagement

Selektif Dalam Mencari Guru – Sebuah Tinjauan

Sutroh